2 Unsur Penghambat dalam perkembangan Dakwah

1. Pemerintah dan Pemimpin Yang Dzolim

Kepemimpinan adalah perkara penting dalam kehidupan ini karena dapat membawa kejayaan atau kesengsaraan orang yang dipimpinnya baik di dunia apalagi di akhirat nanti. Banyak orang yang menderita karena kepemimpinannya yang salah dan banyak pula orang yang masuk neraka karena sewaktu hidupnya mengikuti pemimpin-pemimpin yang sesat dan kepemimpinan itu pula yang akan menghambat perkembangan dakwah Islam.

Dakwah pasti ada kaitan eratnya dengan peran pemerintah itu sendiri, apakah pemerintah ikut mendukung berkembangnya dakwah islam atau pemerintah menghambat berkembangnya dakwah islam. Karena para pendakwah atau para da’i pasti akan membutuhkan peran pemerintah dalam sebuah dakwah. Dengan adanya kerjasama antara pemerintah dengan para da’i tentu akan menjadikan dakwah itu tersebar dan berkembang secara luas. Jangan sampai pemerintah itu membuat lama dan menghambat tersebar luasnya dan berkembangnya dakwah itu.

Firman Allah SWT dalam surat Saba’ ayat 32 :

“Orang-orang yang menyombongkan diri berkata kepada orang yang dianggap lemah: “Kamilah yang telah menghalangi kamu dari petunjuk sesudah petunjuk itu dating kepadamu? Tidak, sebenarnya kamu sendirilah orang-orang yang berdosa.”

Yang dimaksud orang-orang yang dianggap lemah dalam ayat tersebut adalah para pengikut/rakyat jelata, adapun yang dimaksud orang-orang yang menyombongkan diri adalah para pemimpin dan para pembesar. Dalam ayat tersebut jelas di jelaskan sebuah pemimpin yang menghalangi ummat manusia dari petunjuk atau dakwah yang di sampaikan para da’i. ummat manusia itu membantah dan menyesal karena ulah para pemimpin yang telah menyesatkannya.

2. Lingkungan Yang Negatif

Lingkungan juga ada kaitan erat dengan berkembangnya dakwah itu. Karena lingkunganlah yang membentuk awal mulanya suatu sifat, karakter, dan prilaku seseorang. Baik lingkungan rumah, sekolah, dan teman dekat. Terkadang kita ummat manusia khusunya ummat Islam suka terjerumus dalam lingkungan yang ada disekitar kita. Yang berpengaruh negatif bagi kita dan terkadang membuat hati kita keras akan suatu kebenaran atau suatu dakwah yang disampaikan oleh para da’i Dikarenakan pengaruh budaya luar, teknologi yang sangat canggih, pergaulan yang sangat bebas, serta westerenisasi (prilaku kebarat-barat) yang disebarkan oleh orang-orang diluar islam sehingga sangat begitu menghalang dan menghambat dakwah Islam dan berkembangnya Islam. Oleh karena itu kita harus bisa menjaga diri kita, keluarga, saudara-saudara, dan teman-teman dari lingkungan yang akan merusak itu.

Dalam hal itu Allah SWT sudah memerintahkan kita untuk saling menjaga yaitu dalam Firmannya  surat At-Tahrim ayat 6:

“Wahai orang-orang yang beriman! Peliharalah dirimu, dan keluargamu dari api neraka yang bahan bakarnya manusia dan batu………”

Disini sangat dibutuhkan juga peran lingkungan yaitu lingkungan keluarga (orang tua) dalam menjaga untuk menghindari pengaruh-pengaruh negaif yang datang dari luar. Sehingga dengan itu akan dapat membantu berkembangnya dakwah Islam yang disampaikan para da’i.